JAM

Monday 23 March 2015

Makalah Tentang Sejarah Islam Dalam Madrasah NIZHAMIYAH



BAB 1
PENDAHULUAN
A.    Latar Belakang
          Pendidikan mencapai puncak kejayaannya dimasa Abbasiyah dan Umayah yang tidak terlepas dari   yang Pendidikan Islam. Disinilah mulanya para pelajar dan sarjana Muslim bahkan nonmuslim menuntut berbagai disiplin Ilmu.DisaatAbbasiyah mengalami kemunduran masalah pendidikan tetap menjadi perhatian para Khalifah sehingga pendidikan berhasil mencetak para pelajar dan sarjana sesuai dengan yang diharapkan.Pada masa KhalifahAbbasiyah Malik Syah, Wazir Nizam Al-Muluk dari Bani Saljuk membangun Madrasah Nizhamiyah yang nanti nya menjadi PerguruanTinggi Islam terbesar di zamannya.

B.     Rumusan Masalah
1)      Bagaimana Perjalanan Lembaga Pendidikan Nizhamiyah ?
2)      Apa Saja Kurikulum dan Materi yang dipergunakan dalam pendidikan nizhamiyah tersebut ?
3)      Siapa sajaTokoh-tokoh danApa saja Ide-ide yang teerdapat dalam Pendidikan Nizhamiyah tersebut?
4)      Bagaimana pengaruhnya madrasah Nizhamiyah?


C.    Batasan Masalah
Dalam makalah yang kami tulis ini hanya membahas tentang, Lembaga Pendidikan Nizhamiyah,Kurikulum dan Materi apa yang digunakan dalam pendidikan Nizhamiyah,dan mengetahui Tokoh-tokoh dan Ide-ide Madrasah Nizhamiyah,dapat mengethaui pengaruh apa saja yang terdapat dalam pendidikan Nizhamiyah.

D.    Tujuandan Manfaat Pembahasan
1.      Untuk memenuhi tugas dari dosen mata kuliah Sejarah Pendidikan Islam.
2.      Agar dapat mengenal dan memahami tentang Madrasah Nizhamiyah .



BAB II
PEMBAHASAN

A.    Madarasah Nizhamiyah,  Pengaruhnya Terhadap Perkembangan  Pendidikan Islam.
Pendidikan mencapai puncak kejayaannya dimasa Abbasiyah dan Umayah yang tidak terlepas dari keberhasilan para pakar pendidikan dimasa itu sebagai cikal bakal pencerahan yang dapat dirasakan oleh Benua Eropa. Pelaksanaan Pendidikan Islam pada masa tersebut mengalami prioritas,dimulai dari tingkat sederhana hingga tingkat tinggi.Disinilah mulanya para pelajar dans arjana Muslim bahkan nonmuslim menuntut berbagai disiplin Ilmu.Disaat Abbasiyah mengalami kemunduran  masalah pendidikan tetap menjadi perhatian para Khalifah sehingga pendidikan berhasil mencetak para pelajar dan sarjana sesuai dengan yang diharapkan.Pada masa KhalifahAbbasiyah Malik Syah, Wazir Nizam Al-Muluk dari Bani Saljuk membangun Madrasah Nizhamiyah yang nantinya menjadi Perguruan Tinggi Islam terbesar di zamannya.

B.     LEMBAGA PENDIDIKAN NIZHAMIYAH
            Nizhamiyah adalah sebuah lembaga Pendidikan yang didirikan pada tahun 457-459 h/1065-1607 M (abad 4) oleh Nizham Al-Muluk dari dinasti Saljuk.

Jadi dapat dikatakan bahwa Madrasah Nizhamiyah adalah Madrasah yang pertama kali muncul dalam sejarah pendidikan Islam yang berbentuk lembaga pendidikan dasar sampai perguruan tinggi yang dikelola oleh Pemerintah. Nizham Al Muluk mendirikan gedung-gedung Ilmiah untuk ahli Fiqh, membangun madrasah-madrasah untuk para Ulama, dan asrama untuk tempat beribadah serta fakir miskin danp elajar yang tinggal diasrama diberi bekal secukupnya oleh Saljuk dan untuk menyiarkan mazhab keagamaan pemerintahan serta untuk menyokong sultan dan menyiarkan mzhabah lisunah keseluruh rakyat.

C. KURIKULUM DAN MATERI YANG DIBERIKAN MADRASAH NIZHAMIYAH
Menurut Mahmud Abbas Madrasah Nizhamiyah pengajarannya adalah ilmu- -ilmu hikmah (filsafat).Madrasah Nizhamiyah mempunyai tugas pokok tersendiri yaitu mengajarkan fiqh yang sejalan dengan satu atau lebih dari mazhab ahli sunah dan juga menjadi tempat-tempat menarik pelajar untuk menggunakan waktu mereka sepenuhnya dalam belajar.Rencana pengajaran atau kurikulum di Madrasah Nizhamiyah menurut Mahmud Abbas adalah Al-Qur’an (membaca, menghapal dan menulis), sastra Arab, sejarahNabi Muhammad SAW, fiqh, ushul fiqh dengan menitik berat kan kepada mazhab Syafi’I dan sistem teologi Asy’ariyah.  Sekedar memperjelas Madrasah ini juga diatur dengan sistem dan manajemen yang bagus sehingga menjadi salah satu madrasah yang termashur pada saat itu.

D.    TOKOH-TOKOH DAN IDE-IDE MADRASAH NIZHAMIYAH
Tokoh-tokoh di Madrasah Nizhamiyah  diantaranya:
1.      Abu Ishak al-Syirazi( w, 476 H = 1083 M )
2.      Abu Nashr al-Shabbagh( w, 477 H = 1084 )
3.      Abu Qasim al-A’lawi( w, 482 H = 1089 M)
4.      Abu Abdullah al-Thabari( w, 495 H = 1101 H )
5.      Abu Hamid al-Ghazali( w, 505 H = 1111 M)
6.      Radliyud Din al-Qazwaini( w, 575 H = 1179 M)
7.      Al-Firuzabadi( w, 817 H = 1414 M)

Ide-ide tokoh Madrasah Nizhamiyah yang tercantum hanya dari Al-Ghazali yakni tentang metode asas mengajar baik untuk anak didik dan pendidiknya, diantaranya :
1.      Memperhatikan tingkat daya pikir anak.
2.      Menerangkan pelajaran dengan jelas.
3.      Mengajarkan ilmu pengetahuan dari yang kongkrit kepada yang abstrak.
4.      Mengajar kan ilmu pengetahuan dengan cara berangsur-angsur.

Al-Ghazali mengemukakan sifat-sifat yang harus dimiliki seorang pendidik adalah :
a.       Pendidik tidak mengharapkan pujian atau upah tetapi hanya mengharap Ridha Allah SWT,  dll.
b.      Pendidik Hendaknya memandang peserta didik seperti anaknya sendiri.
c.       Memanfaatkan setiap peluang untuk memberi nasihat dan bimbingan kepada pesertadidik.
d.      Menegur peserta didik apabila melakukan kesalahan.
e.       Memperhatikan perkembangan fikir peserta didik.
f.       Pendidik hendaknya mengamalkan ilmunya tidak sebaliknya.

Al-Ghazali juga memberikan     pendapatnya tentang sifat-sifat yang harus dimiliki oleh peserta didik, diantaranya :
1.      Peserta didik harus memuliakan, menghormati dan bersikap rendah hati terhadap guru.
2.      Peserta didik harus merasa satu bangunan dengan peserta didik lainnya, dll.

Ide-ide pendidikan yang dikemukan oleh al-Ghazali merupakan hal yang sangat berharga bagi dunia pendidikan, baik untuk kepentingan pendidik maupun peserta didik yang semuanya mempunyai dampak pada diri dan lingkungan.Tidak dapat dipungkiri pendapat al-Ghazali merupakan sumbangan yang besar dalam dunia pendidikan, ini terbukti bahwa ia menjadi rujukan bagi pendidik dan peserta didik tidakhanya didunia Islam tetapi juga diluar Islam dengan adanya renaissance di Eropa.[1][2]

E.     PENGARUH MADRASAH NIZHAMIYAH.
Madrasah Nizhamiyah telah banyak memberikan pengaruh terhadap masyarakat, baik dibidang politik, sosial, ekonomi maupun bidang sosial keagamaan.Dalam batas ini madrasah merupakan kebijakan religi politik penguasa pemerintahan waktu itu, dimana Nizam al-Muluk sebagai pejabat pemerintah yang memiliki andil besar dalam pendirian dan penyebaran madrasah.Yang mana dalam bidang ekonomi madrsah ini dimaksudkan untuk mempersiapkan pegawai pemerintah, khususnya dibidang hokum dana dministrasi serta mengajarkan hokum syari’ah. Madrasah Nizhamiyah sangat diterima di masyarakat karena sesuai dengan lingkungan dan keyakinan dilihat dari segi sosial keagamaan yang disebabkan oleh beberapa faktor diantaranya :
1.      Ajaran yang diberikan di Madrasah Nizhamiyah adalah ajaran yang sesuai dengan ajaran yang dianut oleh sebagian besar masyarakat pada waktu itu yaitu Sunni.
2.      Madrasah Nizhamiyah diajar oleh beberapa Ulama terkemuka
3.      Madrasah Nizhamiyah memfokuskan pada ajaran Fiqh yang dianggap sesuai dengan kebutuhan masyarakat pada umumnya dalam rangka hidup dan kehidupan yang sesuai dengan ajaran dan keyakinan mereka





 BAB III
PENUTUP

a.       Kesimpulan
Nizhamiyah adalah sebuah lembaga pendidikan dalam bentuk madrasah yang oleh pemerintah pada masa bani saljuk.Madrasah ini mempunyai corak yang berbeda dari lembaga pendidikan sebelumnya. Madrasah ini di dirikan di kota Baghdad dansekiranya (ditemui hampir disetiap daerah), didirikan oleh seseorang perdana mentri yang mempunyai perhatian besar terhadap ilmu pengetahuan dan pendidikan disamping politik dan keagamaan. Perdana mentri itu bernama nizham al-mulk dengan memakai sistim modern.
            Madrasah nizhamyiah mempunyai manajemen yang bagus, dikelola dengan baik seperti dapat di lihat dari segi pendanaan, gedung-gedung yang bagus dan dalam jumlah yang banyak. Guru-guru digajiselamamasajabatanya, perpustakaan yang lengkap, asrama dan makan untuk mahasiswanya,biaya sekolah gratis dan kurikulum ditetapkan oleh pemerintah Baghdad.

b.      Saran
Demikianlah makalah ini penulis buat, penulis menyadari sepenuhnya bahwa makalah ini masih banyak terdapat kekurangan serta jauh dari kesempurnaan, untuk itu penulis mengharapkan kritik dan saran yang membangundari rekan-rekan mahasiswa serta bapak dosen pengasuh mata kuliah ini.



















DAFTAR PUSTAKA

Nizar,Samsul,sejarahPendidikan Islam.Jakarta:Kencana,2009.






[1][2]SamsulNizar,sejarahPendidikan Islam.Jakarta:Kencana,2009.hal.163-166.
[2][3]SamsulNizar,sejarahPendidikan Islam.Jakarta:Kencana,2009.hal.168

No comments:

Post a Comment

CERITA KISAH NYATA

“ TERUSLAH MELAKUKAN KEBAIKAN “ Ada seorang teman baikku menuturkan kisahnya. Dia bernama Rudi. Sore itu ia menemani ister...